This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Tampilkan postingan dengan label Networking. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Networking. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 27 Juli 2019

Cara Crak Password Router Dengan Medusa

Tutorial Cara Crak Password Router Dengan Medusa - Medusa merupakan salah satu tool brute force attack selain hydra dan ncrack, tool ini juga bisa jadi alternatif lain untuk melakukan cracking password dengan teknik brute force.


Bagi yang belum tahu apa itu brute force attack? Brute force adalah teknik membobol password dengan cara melakukan percobaan login menggunakan kombinasi username dan password yang terdaftar pada wordlist (dictionary attack) sampai menemukan kombinasi username dan password yang cocok.

Cara Crak Password Router Dengan Medusa
Credit : freepik.com

Perlu diketahui bahwa, berhasil atau tidaknya teknik brute force ini tergantung dari wordlist yang digunakan, jika wordlist yang dipakai tidak mengandung kombinasi username dan password yang sesuai ya mustahil bisa membobol password target.

WARNING !!
I made this tutorial only for educational purposes, not for crime.

Oleh karenanya saya hanya menggunakan teknik brute force attack ini jika saya lupa password admin untuk login ke server, switch atau router saja. Selain itu saya tidak menggunakannya karena tidak ingin merugikan orang lain.

Cara Bobol Password Router Dengan Brute Force

Sebelumnya, kita siapkan dulu wordlist username.txt dan password.txt yang berisi daftar username dan password default, contohnya bisa dilihat di bawah ini.

Cara Crak Password Router Dengan Medusa

Jika wordlist sudah disiapkan, berikutnya kita cari IP router yang akan dicrack, caranya gampang, kita tinggal cari tahu IP gateway laptop kita saja karena biasanya IP gateway itu ya IP routernya.

$ route -n

Cara Crak Password Router Dengan Medusa

Dari screenshoot di atas bisa dilihat bahwa gateway laptop saya yaitu 192.168.130.1. Jika sudah tahu IP gatewaynya kemudian lakukan scanning dengan tool nmap untuk mengetahui service dan port berapa yang statusnya open, melalui service yang open itulah nantinya kita lakukan brute force attack.

$ nmap 192.168.130.1

Cara Crak Password Router Dengan Medusa

Dari hasil scanning nmap di atas bisa diketahui bahwa banyak sekali service dan port yang terbuka pada router, diantaranya yaitu TCP 22 (SSH) TCP 23 (Telnet) TCP 80 (HTTP) dan port lainnya.

Sebagai percobaan kita akan lakukan brute force attack ke router melalui port 22 (SSH) dengan tool Medusa. Format perintahnya yaitu seperti ini.

medusa -h 192.168.130.1 -U username.txt -P password.txt -M ssh -F

Penjelasan perintah di atas yaitu :

  • -h : parameter untuk target hostname atau IP address.
  • -U : parameter untuk menambahkan wordlist username.
  • -P : parameter untuk menambahkan wordlist password.
  • -M : parameter untuk modul yang akan digunakan, misalnya telnet atau ssh.
  • -F : berhenti melakukan brute force jika sudah menemukan username dan password yang valid.
Cara Crak Password Router Dengan Medusa

Gambar di atas adalah contoh jika medusa berhasil menemukan kombinasi username dan password yang cocok pada target, dengan begitu kita bisa login ke router target menggunakan username dan password yang kita dapatkan dari proses brute force tadi.

Itulah langkah-langkah cracking password router dengan metode brute force menggunakan tool medusa, semoga bermanfaat dan terimakasih.

Jumat, 26 Juli 2019

Tutorial Cara Cracking Password Router Dengan Hydra

Tutorial Cara Cracking Password Router Dengan Hydra - Hydra merupakan salah satu tool cracking password yang sangat populer di kalangan pentester, hal ini karena hydra mampu melakukan cracking password dengan cukup cepat dan juga mendukung banyak protokol.

Baca juga :
Cara install hydra di Linux Ubuntu

Tool ini merupakan tool yang didesain khusus untuk melakukan cracking password dengan metode brute force. Apa itu brute force?

Brute force adalah teknik membobol password dengan cara melakukan percobaan login menggunakan kombinasi username dan password yang terdaftar pada wordlist (dictionary attack) sampai menemukan kombinasi username dan password yang cocok.

WARNING !!
I made this tutorial only for educational purposes, not for crime.

Teknik brute force ini biasanya saya gunakan jika saya lupa password admin untuk login ke router, switch ataupun server. Bayangkan jika saya harus mencoba login manual berkali-kali menggunakan kombinasi username dan password yang saya tebak-tebak, capek kan?

Tutorial Cara Cracking Password Router Dengan Hydra

Daripada repot, lebih baik saya siapkan wordlist yang berisi daftar username dan daftar password. Kemudian saya perintahkan komputer untuk melakukan percobaan login secara otomatis menggunakan tool yang didesain untuk cracking password seperti hydra dan medusa.

Cara Crack Password Dengan Brute Force

Sebelumnya, kita siapkan dulu 2 file .txt yang di dalamnya berisi daftar username dan juga daftar password. Gunakan teks editor nano atau teks editor lain yang kamu sukai.

$ nano username.txt
$ nano password.txt

Kemudian isikan daftar username dan daftar password seperti ini.

Tutorial Cara Cracking Password Router Dengan Hydra

Jika wordlist username dan password sudah disiapkan. Kita cek dulu berapa IP routernya, alamat IP router sudah pasti berupa alamat IP gateway, cek dengan mengetikkan perintah berikut.

$ route -n

Setelah tahu IP routernya, kita lakukan scanning dengan tool nmap, gunanya untuk mengetahui service apa dan port berapa yang listening atau open. Jalankan tool nmap dengan perintah berikut.

$ nmap 192.168.130.1

Tutorial Cara Cracking Password Router Dengan Hydra

Dari hasil scanning dengan tool nmap di atas, dapat diketahui ternyata banyak sekali service dan port yang statusnya open pada router, silahkan pilih salah satu saja.

Disini kita akan coba brute force melalui TCP port 23, yaitu port yang dipakai oleh service telnet. Untuk melakukan brute force pada service telnet dengan tool hydra, kamu bisa mengetikkan format perintah seperti ini.

$ hydra -L username.txt -P password.txt 192.168.130.1 telnet

Tutorial Cara Cracking Password Router Dengan Hydra

Dari screenshoot di atas, kita bisa melihat bahwa hydra berhasil melakukan cracking password pada router, ini dikarenakan username dan password yang disetup pada router juga tersedia pada wordlist yang sebelumnya kita sudah buat.

Jadi perlu digarisbawahi, berhasil atau tidaknya cracking password dengan teknik brute force ini tergantung wordlist yang kamu gunakan, jika wordlist yang kamu gunakan sama sekali tidak mengandung kombinasi username dan password yang sesuai, ya mustahil bisa dicrack.

Baca juga :
Cara crack password router dengan medusa

Demikian tutorial kali ini, semoga bermanfaat dan terimakasih.

Kamis, 18 Juli 2019

Tutorial Cara Konfigurasi Routing Static di Windows

Cara menambahkan entri routing static di windows - Routing static adalah teknik routing yang dilakukan dengan cara menambahkan entri routing secara manual ke dalam tabel routing, tujuannya adalah agar kita bisa menjangkau network yang berbeda segmen.

Di dalam tabel routing, kita bisa melihat informasi dari network yang dapat dijangkau oleh router maupun komputer kita. Untuk mengkonfigurasi static routing sebetulnya bisa dilakukan dengan dua cara, yaitu melalui router dan juga melalui PC end user langsung.

Jika static routing dikonfigurasi pada router, maka konfigurasi tersebut akan berdampak kepada seluruh host yang ada di dalam jaringan tersebut. Artinya, kita tidak perlu lagi mengkonfigurasi static routing satu-persatu di komputer client.

Namun jika kita hanya menginingkan agar komputer kita saja yang dapat menjangkau network tertentu, ada baiknya kita konfigurasi static routing langsung di komputer yang kita pakai. Nah pada kesempatan kali ini saya akan coba menjelaskan langkah-langkah cara menambahkan entri routing static secara manual pada sistem operasi windows.

Cara Menambahkan Routing Static di Windows

Berikut adalah skema topologi yang ada, dari topologi di bawah bisa dilihat bahwa terdapat Network A dan juga Network B, kita akan belajar mengkonfigurasi static routing agar PC Windows bisa menjangkau PC Linux yang berbeda network.

Tutorial Cara Konfigurasi Routing Static di Windows
Buka jendela CMD sebagai Administrator, kemudian ketikkan perintah berikut pada CMD untuk menambahkan entri routing static.

route add 172.16.6.0 mask 255.255.255.0 192.168.100.10

Tutorial Cara Konfigurasi Routing Static di Windows

Kemudian kita cek pada routing tabel apakah entri routing yang barusan ditambahkan sudah muncul atau belum.

route –t

Tutorial Cara Konfigurasi Routing Static di Windows

Dari tabel routing di atas, ternyata entri routing yang kita tambahkan secara manual sudah muncul. Dengan begitu, maka PC Windows seharusnya sudah bisa menjangkau seluruh host yang ada di Network B (172.16.6.0/24).

Jika entri routing tersebut sudah tidak diperlukan lagi, kita bisa menghapusnya dengan mudah, cukup ketikkan perintah berikut.

route delete 172.16.6.0

Tutorial Cara Konfigurasi Routing Static di Windows

Demikian lah tutorial cara mengkonfigurasi static routing pada komputer dengan sistem operasi windows, untuk memastikan apakah konfigurasi static routing sudah berjalan atau belum, kamu bisa memverifikasinya dengan menjalankan perintah ping.

Semoga bermanfaat dan terimakasih.

Sabtu, 18 Mei 2019

4 Penyabab Jaringan Wi-Fi Lemot dan Cara Mengatasinya

Cara Mengatasi Wi-Fi Lemot - Jaringan wifi saat ini sudah menjadi kebutuhan bagi banyak orang untuk mengakses segala informasi yang ada di internet, wifi cukup populer karena sangat cocok digunakan oleh user yang bersifat mobile (berpindah-pindah), hal ini karena koneksi wifi tidak dibatasi oleh kabel.

Jaringan wifi cukup mudah kita temui, karena saat ini banyak sekali jaringan wifi yang dipasang di public area seperti kampus, restaurant bahkan warkop. Selain lebih fleksibel, koneksi wifi juga menawarkan akses internet yang cepat layaknya koneksi melalui sambungan kabel.

Penyabab Jaringan Wi-Fi Lemot dan Cara Mengatasinya

Sama halnya dengan jaringan kabel, jaringan nirkabel juga sering kali mengalami gangguan seperti koneksi lemot dan sebagainya. Ada banyak faktor yang menyebabkan koneksi pada jaringan wifi terasa lemot, apa saja ? silahkan simak penjelasannya di bawah.

Penyebab Koneksi Wi-Fi Lemot dan Cara Mengatasinya

Berikut adalah faktor-faktor yang menyebabkan koneksi wifi terasa lemot dan juga langkah-langkah cara mengatasinya.

#1. Sinyal wifi terlalu lemah


Faktor pertama yang menyebabkan koneksi wifi lemot adalah karena faktor sinyal, bisa jadi sinyal wifi yang kamu terima terlalu lemah. Penyababnya beragam, bisa jadi karena sinyal wifi dari access point ke device kamu terhalang oleh tembok, kaca, partisi, ataupun sesuatu yang menghalangi sehingga pancaran sinyal wifi dari access point tidak maksimal.

Untuk memastikan sebarapa kuat sinyal wifi yang kamu terima, kamu bisa mengeceknya dengan aplikasi wifi analyzer yang bisa kamu unduh melalui play store (android) ataupun app store (ios).

Penyabab Jaringan Wi-Fi Lemot dan Cara MengatasinyaPenyabab Jaringan Wi-Fi Lemot dan Cara Mengatasinya

Kekuatan sinyal wifi ditunjukan oleh satuan dBm, semakin besar angka yang didapatkan maka sinyal wifi kamu semakin bagus, begitu pula sebaliknya.

Solusi :
Lalu bagaimana solusinya jika sinyal wifi yang diterima terlalu lemah? Kamu bisa menempatkan access point di tempat yang strategis (tidak banyak halangan), atau bisa memanfaatkan perangkat lain yang berfungsi untuk memperkuat sinyal wifi seperti range extender / repeater.

Baca juga : Tutorial cara setting range extender Huawei WS322

#2. Sinyal wifi mengalami interferensi

Interferensi merupakan gangguan yang terjadi pada jaringan wireless, hal ini disebabkan karena di dalam satu area terdapat beberapa jaringan wireless yang memakai frekuensi dan juga channel yang sama (overlapping channel).

Jika jaringan wifi kamu mengalami interferensi, maka koneksi akan terasa sangat lambat karena throughput yang dihasilkan tidak akan maksimal meskipun jarak device kamu ke access point sangat dekat dan sinyal sangat bagus. Oleh karena itu, masalah interferensi pada jaringan wireless seperti wifi ini merupakan masalah yang cukup rumit.

Solusi :
Lalu bagaimana solusinya jika jaringan wifi mengalami interferensi? Untuk mengatasi masalah interferensi pada jaringan wifi, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan, diantaranya yaitu :

  1. Kamu bisa mengubah konfigurasi channel width menjadi 20 MHz (default-nya biasanya 20/40 MHz), ini agar channel wifi kamu tidak terlalu lebar, karena jika kita memakai channel wifi yang terlalu lebar (40 MHz), maka jaringan wifi akan berpotensi mengalami interferensi yang cukup besar dikarenakan akan banyak bersinggungan dengan sinyal wifi yang ada di area sekitar. Namun penggunaan channel width ini harus disesuaikan juga dengan besar kecilnya bandwidth yang kamu miliki.
  2. Selain mengecilkan channel width, kamu juga bisa mengubah channel wifi kamu agar tidak terjadi overlapping, setidaknya ada tiga channel wifi yang tidak overlapping, yaitu channel 1, 6, dan 11.

Penyabab Jaringan Wi-Fi Lemot dan Cara Mengatasinya

#3. Terlalu banyak user yang konek ke access point

Faktor ketiga yang bisa menyebabkan koneksi wifi menjadi lemot yaitu karena user yang terkoneksi ke access point dalam waktu bersamaan (concurrent users) jumlahnya terlalu banyak, sehingga menyebabkan performa access point menurun. Hal ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya yaitu :

  1. Chipset / Processor yang dipakai oleh AP
  2. Bandwidth yang dialirkan ke client
  3. Jenis wireless yang dipakai (misalnya Wireless B, G, N, atau AC)

Untuk wireless router / access point harga 200rb-an biasanya dikeroyok 10 user saja sudah ngap-ngapan.

Secara default, alokasi IP yang terpasang pada perangkat wireless router / access point yaitu /24 (netmask 255.255.255.0) yang berarti mampu menampung 253 client, tapi itu hanya alokasi alamat IP saja. Kenyataanya, access point sangat mustahil sekali bisa menampung jumlah user sebanyak itu dalam waktu bersamaan, kecuali yang harga puluhan juta (tapi gak tau juga karena belum pernah coba sih).

Solusi :
Sebagai gambaran, access point type Unifi AP-LR dengan harga 1 jutaan yang saya pakai nyatanya tidak sanggup menangani 30 user sekaligus secara bersamaan, meskipun bisa tapi harus sering-sering direstart agar koneksi stabil kembali. Jadi saran saya jangan memaksakan perangkat access point untuk melayani user dengan jumlah banyak, biasanya saya memakai 1 AP untuk melayani sekitar 20-an user saja, lebih dari itu saya akan memakai 2 AP agar stabilitas jaringan tetap terjaga.

#4. Mengalami kepadatan traffic bandwidth

Terakhir yaitu karena traffic di jaringan kamu sedang padat (full traffic), penyebab full traffic bisa jadi karena alokasi bandwidth kamu dari ISP memang kecil atau terjadi monopoli bandwidth oleh user-user tertentu yang menyebabkan user lain tidak kebagian bandwidth.

Solusi :
Solusinya adalah jika alokasi bandwidth kamu memang kecil, kamu harus upgrade paket bandwidth ke ISP tempat kamu berlangganan. Namun jika penyebabnya karena adanya monopoli bandwidth akibat dari pembagian bandwidth yang tidak merata, kamu bisa memanfaatkan bandwidth limiter seperti Queue Simple pada router mikrotik untuk membagi-bagi bandwidth secara merata.

Baca juga : Cara limit bandwidth di mikrotik dengan Simple Queue


Itulah 4 penyabab jaringan wifi menjadi lemot dan juga solusinya yang bisa kamu coba, semoga apa yang saya sampaikan bisa bermanfaat, terimakasih.

Kamis, 11 April 2019

6 Penyebab Koneksi Internet Lambat Pada Jaringan LAN

Penyebab Koneksi Internet Lambat Pada Jaringan LAN - Koneksi internet saat ini bukan hanya sekedar dipakai untuk berselancar di dunia maya ataupun sekedar chatting via aplikasi instant messaging saja. Lebih dari itu, koneksi internet saat ini bisa dibilang sebagai kebutuhan primer, hal ini tak lain karena banyak aktivitas yang bergantung dengan koneksi internet. 

Misalnya saja transaksi perbankan, belanja di online marketplace, berkirim email, ataupun hanya untuk keperluan memesan makanan, semuanya sudah serba digital dan tentunya bergantung dengan koneksi internet.

Jika kamu kebetulan seorang Staff IT Support di sebuah perusahaan dan koneksi internet di kantor kamu mengalami gangguan atau terasa lambat, maka kamulah orang pertama yang paling dicari dan dicomplain.

Untuk itu sebagai seorang IT Support, kamu harus memastikan bahwa performa dan stabilitas jaringan yang kamu kelola dalam kondisi yang sangat baik. Berbicara mengenai stabilitas jaringan, tentunya banyak faktor yang harus diperhatikan dan bisa mempengaruhi kecepatan koneksi internet kamu.
6 Penyebab Koneksi Internet Lambat Pada Jaringan LAN
Image source : www.pixabay.com

Penyebab Internet Lambat dan Cara Mengatasinya

Pada artikel tutorial jaringan kali ini saya akan menjelaskan faktor-faktor penyabab koneksi lambat pada jaringan LAN yang biasa saya temui baik di jaringan sendiri maupun di jaringan client yang saya kelola, perlu diketahui bahwa poin-poin yang akan saya jelaskan disini merupakan faktor umum yang mempengaruhi kecepatan koneksi internet pada jaringan kabel (Wired LAN) bukan jaringan wifi (Wireless LAN).

Apa saja sih penyebab koneksi internet pada jaringan wired LAN terasa lambat ? Lalu bagaimana cara mengatasinya ? Silahkan disimak penjelasan saya di bawah ini, namun sebelumnya saya juga pernah membuat artikel mengenai kelebihan dan kekurangan jaringan kabel yang bisa kamu baca di blog ini.

#1. Konektor RJ45 sudah berkarat atau rusak

Konektor RJ45 merupakan konektor yang dipasang pada ujung kabel twisted pair (UTP & STP), konektor ini berfungsi untuk menghubungkan kabel twisted pair dengan LAN Card atau NIC (Network Interface Card). Konektor RJ45 sangat berpengaruh dalam proses transmisi data pada jaringan LAN, karena tanpa adanya konektor RJ45 maka komputer kamu tidak akan bisa dihubungkan melalui media kabel.

Konektor RJ45 terbuat dari bahan plastik dan pin konektor umumnya terbuat dari tembaga, kamu harus memastikan pin konektor tidak ada yang berkarat, karena jika pin pada konektor sudah berkarat maka akan mengganggu kestabilan jaringan.

Pin konektor yang kondisinya berkarat biasanya masih bisa dipakai namun akan menyebabkan koneksi lambat karena proses transmisi data tidak berjalan dengan baik dan yang paling parah bisa menyebabkan koneksi up down.

Masalah yang berkaitan dengan konektor bukan hanya sebatas pin konektor berkarat saja, bisa juga karena kualitas krimpingnya tidak bagus. Solusinya kamu harus mengganti konektor tersebut dengan yang baru karena konektor RJ45 hanya bisa sekali pakai dan tidak bisa diperbaiki.

#2. Kabel UTP sudah korosi atau rusak

Faktor fisik yang kedua yaitu bisa jadi karena kabel twisted pair (UTP atau STP) yang kamu pakai untuk mengkoneksikan antar host kondisinya sudah tidak bagus, seperti terjadinya korosi (kondisi dimana kabel berkarat dan mudah lapuk) ataupun salah satu pair kabelnya ada yang terputus.

Kabel twisted pair terdiri dari 8 kabel kecil di dalamnya. Tidak semuanya dipakai untuk menghantarkan data, melainkan hanya kabel pair yang ke-1, 2, 3 dan 6 saja, sedangkan sisanya dipakai untuk arus listrik : misal untuk menghidupkan perangkat access point yang sudah pakai sistem PoE (Power of Ethernet).

Kerusakan pada kabel secara teknis memang agak sulit sekali dideteksi, apalagi kalau kabelnya masuk ke dalam tembok atau plafon melalui pipa conduit, jika terjadi kerusakan parah pada kabel tentu saja akan sangat menganggu stabilitas jaringan kamu. Jika terjadi kendala seperti ini solusinya kamu harus mengganti kabel lama dengan kabel baru.

#3. Router atau Switch hang

Selain kerusakan pada konektor dan kabel, router dan switch yang hang juga bisa menyebabkan stabilitas jaringan terganggu, kondisi ini biasanya karena perangkat tidak diberikan pendingin seperti fan cooler / kipas angin yang bisa menjaga temperatur suhu agar tetap adem.

Saya sering menemukan case seperti ini di lapangan, saya cek konektor dan kabel sama sekali tidak ada kerusakan, tapi ternyata temperatur suhu pada perangkat seperti router dan switch sangat panas sekali. Solusinya tinggal saya restart beberapa menit saja lalu setelah itu koneksi langsung normal lagi.

#4. Lalu lintas data mengalami full traffic (bandwidth habis)

Jika dianalogikan, jaringan komputer atau internet itu layaknya sebuah jalan yang menghubungkan antar desa, kecamatan, kabupatan, kota, bahkan provinsi. Jika jalan yang dilalui mengalami kepadatan traffic (macet), maka kendaraan yang hendak melewati jalanan tersebut pasti akan tersendat bahkan sama sekali tidak bisa melintas.

Begitu juga dengan lalu lintas data pada jaringan internet, jika jalan yang dilalui (bandwidth) sudah full traffic, maka aliran data akan tersendat, inilah yang menyebabkan kenapa jaringan internet kamu terasa lambat jika bandwidth kamu sudah full.

Jika bandwidth yang kamu dapatkan dari ISP jumlahnya cukup kecil, sebaiknya kamu menerapkan mekanisme QoS (Quality of Service) atau yang biasa disebut dengan management bandwidth agar setiap user pada jaringan  mendapatkan jatah bandwidth yang merata. Hal ini dilakukan untuk menghindari monopoli bandwidth oleh user tertentu, misalnya saja ada user yang download film pakai IDM yang membuat user lain tidak kebagian bandwidth.

Untuk menerapkan mekanisme QoS, kamu bisa memanfaatkan bandwidth limiter atau router yang sudah mendukung fitur bandiwdh limiter, saya sarankan kamu pakai router mikrotik karena routeros mikrotik sudah dilengkapi dengan fitur seperti Queue Simple maupun Queue Tree untuk keperluan tersebut. Tutorialnya bisa kamu baca disini (Cara limit bandiwdth dengan simple queue di mikrotik).

#5. Jaringan terkena flooding

Flooding adalah salah satu ancaman pada jaringan komputer dengan cara membanjiri traffic secara tidak wajar, flooding biasanya terjadi jika kamu memiliki IP Publik yang kamu pasang di router, serangan flooding umumnya berasal dari luar jaringan yang menyerang router maupun server di jaringan lokal.

Serangan flooding yang paling umum dan biasa terjadi yaitu serangan Distributed Denial of Service (DDoS) yang dilakukan dengan cara mengirimkan paket icmp (ping) dari banyak host dengan jumlah yang sangat besar. Dampak dari serangan DDoS ini yaitu router atau server yang menjadi target serangan akan kehabisan resource sehingga router atau server tidak dapat berfungsi dengan baik dan user yang ada di jaringan lokal tidak akan bisa mengakses internet (meskipun bisa tapi sangat lambat sekali) ataupun layanan lainnya yang berhubungan dengan jaringan.

Untuk mengatasi serangan DDoS, kamu bisa melakukan droping packet icmp dari luar jaringan yang masuk ke router kamu secara tidak wajar.

Selain serangan DDoS, saya juga sering menemui case lain yang berhubungan dengan flooding, misalnya saja flooding yang menyerang service DNS (UDP 53) ataupun service Web-Proxy melalui port TCP 8080. Kedua serangan ini biasanya dilakukan oleh attacker untuk memanfaatkan resource berupa IP Publik yang kita miliki untuk keperluan spamming ataupun yang lainnya.

Untuk mengatasinya kita bisa melakukan filtering terhadap service-service tersebut agar tidak ada attacker yang bisa menyerang dari luar jaringan.

#6. Komputer user terkena virus

Yang terakhir yaitu biasanya karena komputer PC atau laptop user sudah terinfeksi virus, malware, adware maupun yang sejenisnya. Dampaknya biasanya resource seperti CPU dan Memory pada komputer akan terkuras habis dikarenakan ada program jahat yang running di background. Jika komputer dipakai untuk aktivitas komputasi biasa saja sudah lambat, gimana mau lancar internetan ? Ya kan ?

Lalu solusinya gimana ? solusinya tentu saja kamu harus memproteksi operating system kamu dengan antivirus, anti-malware dan anti-anti yang lainnya.

Kesimpulan

Kesimpulannya kamu bisa simpulkan sendiri karena semuanya sudah saya jelaskan melalui 6 point di atas. Dah gitu aja dulu ya, semoga artikel penyebab koneksi internet lambat yang saya bahas kali ini bisa memberikan manfaat untuk para pembaca yang budiman.

Hatur nuhun ..

Sabtu, 30 Juni 2018

Tutorial Cara Konfigurasi Router Cisco Sebagai Internet Gateway

Tutorial Cara Konfigurasi Router Cisco Sebagai Internet Gateway - Pada postingan sebelumnya kita sudah belajar cara mengkoneksikan router cisco ke jaringan internet, dikarenakan saya tidak memiliki perangkat cisco yang asli, jadinya saya simulasikan saja menggunakan software GNS3, bagi sobat yang belum membacanya silahkan klik link tautan dibawah ini.


Apabila router cisco sudah berhasil terkoneksi ke jaringan internet, langkah berikutnya adalah menghubungkan jaringan lokal yang berada dibawah router ke router itu sendiri, istilah lainnya adalah menjadikan router cisco sebagai internet gateway. Namun, pada tutorial ini saya akan jelaskan step-stepnya dari awal sampai PC client dibawah router dapat terkoneksi ke internet.
Tutorial Cara Konfigurasi Router Cisco Sebagai Internet Gateway
Tujuannya agar jaringan lokal yang berada dibawah router dapat terhubung ke internet, tahap konfigurasinya yaitu kurang lebih sebagai berikut.

1. Konfigurasi alamat IP pada masing-masing interface router
2. Konfigurasi default gateway (route) pada router
3. Konfigurasi DNS resolver pada router agar dapat mengenali host yang ada di internet
4. Konfigurasi NAT (Network Address Translation)
5. Konfigurasi alamat IP pada PC client
6. Pengujian

Cukup simple bukan ? sobat bisa mempraktekkan tutorial ini pada jaringan yang sebenarnya atau kalau tidak memiliki perangkat asli bisa memakai network simulator GNS3 seperti saya. Ya, tutorial ini saya buat menggunakan aplikasi GNS3.

Namun Cisco IOS Router tidak terinstall di GNS3 secara default, sehingga kita harus menginstalnya secara manual, panduannya bisa sobat baca pada postingan sebelumnya disini (baca : tutorial cara install Cisco IOS router di GNS3).

Cara Setting Router Cisco Sebagai Internet Gateway

Sebelum lanjut ke proses konfigurasi, berikut topologi dan juga pengalamatan IP yang saya gunakan, untuk topologinya saya buat sesederhana mungkin agar sobat yang baru belajar dapat memahaminya dengan baik. 
Tutorial Cara Konfigurasi Router Cisco Sebagai Internet Gateway

1. Konfigurasi IP Address

Klik kanan router lalu pilih Console, kemudian lakukan konfigurasi alamat IP pada masing-masing interface router, yaitu interface fa0/0 dengan alamat IP 192.168.122.2/24 untuk WAN dan juga interface fa0/1 dengan alamat IP 192.168.133.1/24 untuk LAN.
R1#configure terminal
Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
R1(config)#interface fa0/0
R1(config-if)#ip address 192.168.122.2 255.255.255.0
R1(config-if)#no shutdown
R1(config-if)#exit
R1(config)#interface fa0/1
R1(config-if)#ip address 192.168.133.1 255.255.255.0
R1(config-if)#no shutdown
R1(config-if)#exit
R1(config)#
Cek IP address dan juga status port apakah statusnya sudah up atau masih down dengan perintah berikut.
R1#show ip interface brief 
Interface IP-Address OK? Method Status Protocol
FastEthernet0/0 192.168.122.2 YES manual up up
FastEthernet0/1 192.168.133.1 YES manual up up
R1#

2. Konfigurasi Default Gateway (Route)

Agar router dapat terkoneksi ke gateway, dalam hal ini yaitu modem dari ISP, maka kita wajib menambahkan entry routing pada router.
R1(config)#ip route 0.0.0.0 0.0.0.0 192.168.122.1
Cek apakah entry routing sudah berhasil ditambahkan pada tabel routing di router atau belum.
R1(config)#do sh ip route                        
Codes: C - connected, S - static, R - RIP, M - mobile, B - BGP
D - EIGRP, EX - EIGRP external, O - OSPF, IA - OSPF inter area
N1 - OSPF NSSA external type 1, N2 - OSPF NSSA external type 2
E1 - OSPF external type 1, E2 - OSPF external type 2
i - IS-IS, su - IS-IS summary, L1 - IS-IS level-1, L2 - IS-IS level-2
ia - IS-IS inter area, * - candidate default, U - per-user static route
o - ODR, P - periodic downloaded static route

Gateway of last resort is 192.168.122.1 to network 0.0.0.0

C 192.168.122.0/24 is directly connected, FastEthernet0/0
C 192.168.133.0/24 is directly connected, FastEthernet0/1
S* 0.0.0.0/0 [1/0] via 192.168.122.1
R1(config)#
Dari table routing diatas bisa dilihat bahwa entri routing yang baru saja kita buat sudah diberhasil ditambahkan kedalam tabel routing pada router, perhatikan entri routing dengan tanda (S*) yang berarti entri routing tersebut bersifat statik (dibuat secara manual, bukan dynamic).

3. Konfigurasi DNS Resolver

Agar router dapat mengenali hostname dan juga alamat domain yang ada di internet, maka kita perlu mengkonfigurasi DNS Resolver pada router, tanpa adanya DNS Resolver, router hanya akan mengenali alamat IP saja.
R1(config)#ip domain lookup 
R1(config)#ip name-server 8.8.8.8
R1(config)#ip name-server 8.8.4.4
Apabila alamat IP, default gateway, dan juga DNS pada router sudah dikonfigurasi, sekarang kita coba lakukan test ping dari router ke alamat IP gateway dan juga situs yang ada di internet.
R1(config)#do ping 192.168.122.1

Type escape sequence to abort.
Sending 5, 100-byte ICMP Echos to 192.168.122.1, timeout is 2 seconds:
!!!!!
Success rate is 100 percent (5/5), round-trip min/avg/max = 8/13/28 ms
R1(config)#do ping www.tutorialjaringan.com
Translating "www.tutorialjaringan.com"...domain server (8.8.8.8) [OK]

Type escape sequence to abort.
Sending 5, 100-byte ICMP Echos to 172.217.26.83, timeout is 2 seconds:
!!!!!
Success rate is 100 percent (5/5), round-trip min/avg/max = 24/27/28 ms
R1(config)#
Dari hasil test ping diatas, ternyata router sudah berhasil ping reply ke alamat IP gateway (ISP) dan juga situs internet.

4. Konfigurasi NAT (Network Address Translation)

Berikutnya adalah mengkonfigurasi Network Address Translation (NAT) masquerade agar client yang berada dibawah router dapat terhubung ke jaringan internet, tanpa adanya konfigurasi NAT maka client dibawah router tidak akan dikenali oleh internet, karena client dibawah router menggunakan alamat IP Private bukan alamat IP Publik.
R1(config)#access-list 1 permit 192.168.133.0 0.0.0.255
R1(config)#ip nat inside source list 1 interface fa0/0 overload
R1(config)#interface fa0/0
R1(config-if)#ip nat outside
R1(config-if)#exit
R1(config)#interface fa0/1
R1(config-if)#ip nat inside
R1(config-if)#exit
R1(config)#
Dengan begitu maka client dibawah router sudah bisa mengakses internet, tahap berikutnya yaitu melakukan konfigurasi alamat IP pada PC client, pada tutorial ini untuk alamat IP yang dipasang di PC client yaitu alamat IP Static sehingga perlu dikonfigurasi secara manual.

5. Konfigurasi Alamat IP Client

Apabila sobat mempraktekkan tutorial ini menggunakan real device dan PC Client menggunakan operating system Windows, sobat bisa mengkonfigurasi alamat IP melalui Control Panel -> Network and Sharing Center -> Change adapter settings, selanjutnya saya rasa sobat sudah paham sendiri.

Dikarenakan pada tutorial ini saya mensimulasikannya menggunakan GNS3, maka PC clientnya saya memakai VPCS (Virtual PC Simulator) yaitu end device yang sudah tersedia pada GNS3, untuk mengkonfigurasi alamat IP pada VPCS caranya klik kanan VPCS lalu pilih Console, kemudian ketikkan perintah berikut.
PC-1> ip 192.168.133.2 255.255.255.0 192.168.133.1
Checking for duplicate address...
PC1 : 192.168.133.2 255.255.255.0 gateway 192.168.133.1

PC-1> ip dns 8.8.8.8

PC-1> show ip

NAME : PC-1[1]
IP/MASK : 192.168.133.2/24
GATEWAY : 192.168.133.1
DNS : 8.8.8.8
MAC : 00:50:79:66:68:00
LPORT : 10008
RHOST:PORT : 127.0.0.1:10009
MTU: : 1500

PC-1>

6. Pengujian

Sampai disini konfigurasi sudah selesai, tahap terkahir yaitu pengujian untuk memastikan client dibawah router sudah berhasil terkoneksi ke internet, lakukan test ping ke alamat IP gateway dan juga situs internet.
PC-1> ping 192.168.133.1
84 bytes from 192.168.133.1 icmp_seq=1 ttl=255 time=291.810 ms
84 bytes from 192.168.133.1 icmp_seq=2 ttl=255 time=220.105 ms
84 bytes from 192.168.133.1 icmp_seq=3 ttl=255 time=6.386 ms
84 bytes from 192.168.133.1 icmp_seq=4 ttl=255 time=5.731 ms
84 bytes from 192.168.133.1 icmp_seq=5 ttl=255 time=5.360 ms

PC-1> ping www.google.com
www.google.com resolved to 74.125.24.104
84 bytes from 74.125.24.104 icmp_seq=1 ttl=40 time=59.491 ms
84 bytes from 74.125.24.104 icmp_seq=2 ttl=40 time=35.469 ms
84 bytes from 74.125.24.104 icmp_seq=3 ttl=40 time=136.656 ms
84 bytes from 74.125.24.104 icmp_seq=4 ttl=40 time=226.599 ms
84 bytes from 74.125.24.104 icmp_seq=5 ttl=40 time=45.695 ms
Dari hasil test ping diatas ternyata PC client sudah berhasil ping reply ke alamat IP gateway dan juga google.com, apabila sudah seperti itu berarti kita sudah berhasil mengkonfigurasi router cisco sebagai internet gateway.

Demikian tutorial sederhana ini, semoga bermanfaat & terima kasih.

Jumat, 29 Juni 2018

Tutorial Cara Menghubungkan Router Cisco di GNS3 ke Internet

Tutorial Cara Menghubungkan Router Cisco di GNS3 ke Internet - Tutorial ini merupakan lanjutan dari tutorial sebelumnya yaitu cara install cisco ios router di GNS3 yang sudah saya publikasikan beberapa waktu yang lalu di blog ini. Salah satu kelebihan dari network simulator GNS3 yaitu router yang ada didalamnya bisa kita hubungkan ke real network maupun ke internet, fitur semacam ini tentu saja tidak bisa ditemukan pada aplikasi cisco packet tracer.
Tutorial Cara Menghubungkan Router Cisco di GNS3 ke Internet
Untuk dapat menghubungkan router yang ada di GNS3 ke jaringan internet kita membutuhkan interface loopback adapter (windows) atau interface tap (linux), interface ini merupakan interface virtual yang harus kita install secara manual pada operating system yang dipakai, tutorialnya bisa sobat pelajari di blog saya yang lain, silahkan klik link tautan dibawah ini.

Baca juga :

Apabila interface loopback / interface tap sudah diinstall, silahkan buka aplikasi GNS3, kemudian buatlah topologi seperti dibawah ini.
Tutorial Cara Menghubungkan Router Cisco di GNS3 ke Internet
Nyalakan router dengan cara klik kanan pilih Start, kemudian klik kanan lagi dan pilih Console, ada beberapa parameter yang perlu dikonfigurasi agar router dapat terhubung ke jaringan internet.

1. Konfigurasi Alamat IP

Lakukan konfigurasi alamat IP pada interface fa0/0, yaitu interface yang mengarah ke WAN.
tutorialjaringan.com#configure terminal
Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
tutorialjaringan.com(config)#interface fastEthernet 0/0
tutorialjaringan.com(config-if)#ip address 192.168.122.2 255.255.255.0
tutorialjaringan.com(config-if)#no shutdown
tutorialjaringan.com(config-if)#exit
tutorialjaringan.com(config)#
Kemudian cek apakah status portnya sudah up atau masih down dengan perintah show ip interface brief.
tutorialjaringan.com(config)#do sh ip interface brief
Interface IP-Address OK? Method Status Protocol
FastEthernet0/0 192.168.122.2 YES manual up up
FastEthernet0/1 unassigned YES unset administratively down down
tutorialjaringan.com(config)#
Dari hasil diatas bisa dilihat bahwa interface FastEthernet0/0 sudah memiliki IP address yaitu 192.168.122.2, dan statusnya sudah up.

2. Konfigurasi Default Gateway (route)

Agar router dapat terkoneksi ke jaringan internet (public) maka kita harus menambahkan entry routing untuk default gatewaynya.
tutorialjaringan.com(config)#ip route 0.0.0.0 0.0.0.0 192.168.122.1
Kemudian cek apakah entry routing yang baru saja dibuat sudah berhasil ditambahkan ke tabel routing atau belum dengan perintah show ip route.
tutorialjaringan.com(config)#do sh ip route
Codes: C - connected, S - static, R - RIP, M - mobile, B - BGP
D - EIGRP, EX - EIGRP external, O - OSPF, IA - OSPF inter area
N1 - OSPF NSSA external type 1, N2 - OSPF NSSA external type 2
E1 - OSPF external type 1, E2 - OSPF external type 2
i - IS-IS, su - IS-IS summary, L1 - IS-IS level-1, L2 - IS-IS level-2
ia - IS-IS inter area, * - candidate default, U - per-user static route
o - ODR, P - periodic downloaded static route

Gateway of last resort is 192.168.122.1 to network 0.0.0.0

C 192.168.122.0/24 is directly connected, FastEthernet0/0
S* 0.0.0.0/0 [1/0] via 192.168.122.1
Perhatikan entry routing 0.0.0.0/0 [1/0] via 192.168.122.1 pada tabel routing diatas, entry routing tersebut merupakan entry routing yang kita tambahkan secara manual, dengan begitu maka router sudah bisa menjangkau semua alamat IP yang ada di internet (public) melalui 192.168.122.1 sebagai default gatewaynya.

Oh ya, entry routing tersebut memiliki tanda (S*) yang berarti entry routing tersebut bersifat static.

3. Konfigurasi DNS Resolver

Agar router dapat mengenali hostname dan juga nama domain yang ada di internet, maka diperlukan DNS Resolver, tanpa DNS resolver maka router hanya akan mengenali alamat IP saja, disini saya memakai open dns dari google.
tutorialjaringan.com(config)#ip domain lookup
tutorialjaringan.com(config)#ip name-server 8.8.8.8
tutorialjaringan.com(config)#ip name-server 8.8.4.4

4. Pengujian Konektivitas

Untuk memastikan apakah router sudah berhasil terkoneksi ke internet atau belum, maka kita harus melakukan pengetesan dengan perintah ping ke alamat IP gateway dan juga situs internet.
tutorialjaringan.com(config)#do ping 192.168.122.1

Type escape sequence to abort.
Sending 5, 100-byte ICMP Echos to 192.168.122.1, timeout is 2 seconds:
!!!!!
Success rate is 100 percent (5/5), round-trip min/avg/max = 8/10/12 ms
tutorialjaringan.com(config)#do ping www.google.com
Translating "www.google.com"...domain server (8.8.8.8) [OK]

Type escape sequence to abort.
Sending 5, 100-byte ICMP Echos to 74.125.68.105, timeout is 2 seconds:
!!!!!
Success rate is 100 percent (5/5), round-trip min/avg/max = 20/27/32 ms
Dari hasil test ping diatas bisa kita lihat bahwa router sudah berhasil ping reply ke alamat IP 192.168.122.1 (default gateway) dan juga situs google, sampai disini kita sudah berhasil mengkoneksikan router ke real network dan juga ke internet.

5. Konfigurasi Password Line VTY

Agar router dapat diremote via telnet dari komputer (host asli), kita harus mengaktifkan password line vty, tujuannya agar router yang ada di GNS3 bisa kita remote via telnet dari konsole terminal, CMD, maupun PuTTY, apabila password pada line vty tidak diaktifkan maka router yang ada di GNS3 tidak akan bisa diremote via telnet.
tutorialjaringan.com(config)#line vty 0 5 
tutorialjaringan.com(config-line)#password dodiganteng
tutorialjaringan.com(config-line)#login
tutorialjaringan.com(config-line)#exit
tutorialjaringan.com(config)#
Sampai disini router cisco sudah bisa diremote via telnet, namun kita hanya bisa mengakses router sampai USER Exec mode saja, apabila kita mengetikkan perintah enable untuk mengaktifkan Privileged EXEC mode , maka akan ditolak oleh router (muncul pesan error % No password set) ini terjadi karena password untuk Privileged EXEC mode-nya belum dikonfigurasi (lihat gambar dibawah).
Tutorial Cara Menghubungkan Router Cisco di GNS3 ke Internet
Untuk itu kita harus mengaktifkan password Privileged EXEC mode-nya, balik lagi ke console router, kemudian ketikkan perintah enable secret seperti berikut.
tutorialjaringan.com(config)#enable secret dodigantengbanget
Kemudian coba remote kembali router cisco yang ada di GNS3 via telnet, hasilnya kita sudah bisa me-remote router cisco dan juga bisa mengakses Privilegede EXEC mode pada router (lihat gambar dibawah).
Tutorial Cara Menghubungkan Router Cisco di GNS3 ke Internet
Semoga bermanfaat dan terima kasih.

Selasa, 26 Juni 2018

Tutorial Cara Install Cisco IOS Router di GNS3

Tutorial Cara Install Cisco IOS Router di GNS3 - GNS3 (Graphical Network Simulator) merupakan software simulasi jaringan komputer berbasis GUI yang dapat digunakan untuk mensimulasikan perangkat jaringan secara virtual, salah satunya yaitu bisa digunakan untuk menjalankan Cisco IOS (Internetworking Operating System).

Dengan begitu, maka kita bisa belajar mengkonfigurasi perangkat cisco secara virtual tanpa harus memiliki device yang asli, namun meskipun Cisco IOS yang digunakan bersifat virtual, kita tetap bisa mencoba semua fitur yang ada layaknya perangkat asli, karena memang image yang digunakan merupakan image asli dari router cisco.
Tutorial Cara Install Cisco IOS Router di GNS3

Persiapan

Sebelumnya kita harus menyiapkan software GNS3nya terlebih dahulu, sobat bisa mendownload software GNS3 melalui website resminya langsung (klik disini). Bagi sobat yang menggunakan OS Windows cara instalasinya cukup mudah karena tinggal klik next-next saja, sedangkan apabila sobat menggunakan OS Linux, silahkan ikuti panduan instalasinya disini (baca : tutorial cara install GNS3 di linux ubuntu).

Selain software GNS3, sobat juga harus menyiapkan image Cisco IOSnya, silahkan download disini.

Cara Install Cisco IOS Router di GNS3

Kalau GNS3 sudah diinstall dan image Cisco IOS sudah ada, sekarang kita bisa menambahkan Cisco IOS router di GNS3nya, buka aplikasi GNS3, kemudian klik menu Edit -> Preferences -> Dynampis -> IOS routers. Klik tombol New untuk menambahkan.

Kemudian akan muncul jendela baru seperti gambar dibawah ini, klik New Image lalu klik tombol Browse.
Tutorial Cara Install Cisco IOS Router di GNS3
Cari Cisco IOS yang akan diinstall yang sebelumnya sudah didownload, pada tutorial ini saya memilih Cisco Router C2691, klik tombol Open.
Tutorial Cara Install Cisco IOS Router di GNS3
Apabila muncul kotak dialog yang mengatakan Would you like to decompress this IOS image?, pilih saja opsi Yes, maksudnya adalah, Cisco IOS yang sebelumnya berekstensi *.bin akan didekompres menjadi ekstensi *.image, lalu klik tombol Next untuk melanjutkan.

Selanjutnya akan muncul jendela seperti gambar dibawah ini, untuk Name silahkan diubah sesuai keinginan, misalnya saja saya beri nama Cisco Router c2691, klik Next lagi.
Tutorial Cara Install Cisco IOS Router di GNS3
Tentukan alokasi memory (RAM) yang akan diberikan untuk menjalankan routernya, atau biarkan saja default yaitu sebesar 192 MiB, klik tombol Next lagi.
Tutorial Cara Install Cisco IOS Router di GNS3
Pada bagian ini kita bisa menambahkan adapter modular sesuai keinginan, kalau tidak ingin menambahkan adapter lain silahkan klik Next saja.
Tutorial Cara Install Cisco IOS Router di GNS3
Disini kita bisa menambahkan WIC (WAN Interface Card) modules yang akan ditambahkan, apabila tidak ingin menambahkan WIC modules silahkan klik Next.
Tutorial Cara Install Cisco IOS Router di GNS3
Tentukan nilai idle-pc, nilai idle-pc ini sangat diperlukan untuk mencegah IOS menggunakan 100% dari prosesor sobat atau salah satu inti corenya, klik tombol Idle-PC finder dan tunggu sampai prosesnya selesai.
Tutorial Cara Install Cisco IOS Router di GNS3
Kalau sudah ketemu nilai Idle-PC yang sesuai, klik OK lalu klik tombol Finish.
Tutorial Cara Install Cisco IOS Router di GNS3
Hasilnya akan terlihat seperti ini (lihat gambar dibawah), klik tombol Apply untuk menyimpan template router yang baru saja ditambahkan.
Tutorial Cara Install Cisco IOS Router di GNS3
Sekarang klik menu Routers di sebelah kiri, kemudian drag and drop router cisco yang sudah berhasil diinstall ke workspace seperti ini.
Tutorial Cara Install Cisco IOS Router di GNS3
Sebelum router dijalankan dan dikonfigurasi, sebaiknya kita tentukan kembali nilai Idle-PCnya (tujuannya sama seperti yang sudah saya jelaskan), caranya klik kanan icon router yang sudah ditarik ke workspace kemudian pilih Idle-PC, tunggu sebentar.

Kemudian pilih nilai Idle-PC yang ditandai dengan bintang (*) seperti ini, lalu klik tombol Apply.
Tutorial Cara Install Cisco IOS Router di GNS3
Jika Idle-PC sudah ditentukan, sekarang kita sudah bisa mulai melakukan konfigurasi, namun sebelumnya harus dinyalakan terlebih dahulu, caranya klik kanan router lalu pilih Start, kemudian klik kanan lagi dan pilih Console, berikut contoh konfigurasi yang saya lakukan.
Tutorial Cara Install Cisco IOS Router di GNS3
Selamat, sampai disini sobat sudah berhasil menginstall / menambahkan Cisco IOS Router di aplikasi network simulator GNS3, pada artikel selanjutnya kita akan belajar bagaimana cara mengkonfigurasi router cisco di GNS3 agar dapat terhubung ke jaringan yang sesungguhnya dan juga terhubung ke internet.

Semoga bermanfaat dan terima kasih.

Minggu, 27 Mei 2018

Tutorial Cara Setting Router TOTOLINK N200RE Mode Access Point

Cara Setting Router TOTOLINK N200RE Mode Access Point - TOTOLINK merupakan brand di industri networking yang saat ini sedang berkembang, ini terbukti dari banyaknya para pegiat usaha RT/RW net yang mengulas mengenai produk wireless router dari brand yang satu ini baik di forum-forum maupun group facebook.

Kepopuleran perangkat jaringan dari brand TOTOLINK tidak lain karena harga yang ditawarkan cukup terjangkau sehingga cocok untuk usaha kelas menengah seperti RT/RW net maupun untuk penggunaan rumahan.

Kebetulan pada kesempatan kali ini blog tutorialjaringan.com akan memberikan tutorial mengenai cara konfigurasi wireless router TOTOLINK N200RE menjadi mode access point, untuk topologinya sendiri kurang lebih seperti ini.
Tutorial Cara Setting Router TOTOLINK N200RE Mode Access Point
Dari topologi diatas bisa dilihat bahwa dibelakang wireless router TOTOLINK N200RE terdapat satu router mikrotik yang bertugas sebagai sever dhcp untuk client yang nantinya akan konek ke wifi yang dipancarkan oleh totolink.

Saya anggap sobat sudah paham apa dan bagaimana mode access point ini bekerja, apabila masih bingung silahkan baca tulisan saya sebelumnya yang mengulas apa itu access point, silahkan klik tautan dibawah ini sob ..

Baca juga : Penjelasan lengkap tentang perbedaan wireless router dan access point

Sudah paham sob ? oke lanjut ..

Tutorial Setting Router TOTOLINK N200RE Sebagai Access Point

Sebelum melakukan konfigurasi, terlebih dahulu sobat harus mengkoneksikan TOTOLINK N200RE ke laptop menggunakan sambungan kabel UTP, selanjutnya silahkan setting alamat IP di laptop sobat menjadi 192.168.1.x dengan netmask 255.255.255.0 dan default gateway 192.168.1.1.

Kemudian buka web browser, dan ketikkan alamat IP 192.168.1.1 di URL bar, apabila muncul halaman login, silahkan login menggunakan username serta password admin.
Tutorial Cara Setting Router TOTOLINK N200RE Mode Access Point
Setelah berhasil login, klik menu Advanced Setup seperti yang saya tandai warna merah di pojok kanan atas.
Tutorial Cara Setting Router TOTOLINK N200RE Mode Access Point
Kemudian klik menu Operation Mode di bilah sebelah kiri ~> pilih AP Mode, lalu klik tombol Apply/Next>>.
Tutorial Cara Setting Router TOTOLINK N200RE Mode Access Point
Kemudian kita akan diarahkan ke halaman seperti gambar dibawah ini, disini kita bisa menentukan SSID yang diinginkan, jenis enkripsi, mode otentikasi dan juga password sesuai selera, selanjutnya klik tombol Connect.
Tutorial Cara Setting Router TOTOLINK N200RE Mode Access Point
Router akan restart otomatis, silahkan tunggu sampai proses restart selesai, biasanya memakan waktu sekitar 60 detik, setelah itu sobat akan logout otomatis & harus login kembali ke dalam menu konfigurasi.

Langkah terakhir adalah mengkonfigurasi alamat IP untuk si router yang kita setup sebagai mode access point ini, caranya klik menu Network ~> LAN Settings, kemudian tentukan alamat IP, Netmask, Default Gateway dan juga DNS sesuai dengan yang diberikan oleh router mikrotik.
Tutorial Cara Setting Router TOTOLINK N200RE Mode Access Point
Jangan lupa mengklik tombol Apply agar konfigurasi tidak hilang setelah router direstart.

Sampai disini semua konfigurasi telah selesai dilakukan dan router TOTOLINK N200RE sudah berhasil disetup menjadi mode access point, sekarang silahkan koneksikan kabel dari router mikrotik ke access point totolink di port WAN atau port internet.

Tahap Pengetesan

Untuk memastikan konfigurasi sudah berjalan dengan baik sesuai dengan yang diharapkan, coba koneksikan handphone ke access point totolink melalui sambungan wifi, pastikan handphone sobat berhasil terkoneksi dan mendapatkan alamat IP dari router yang berfungsi sebagai server dhcp.

Minggu, 15 April 2018

3 Hal Yang Harus Dilakukan Setelah Install Cisco Packet Tracer!

3 Hal Yang Harus Dilakukan Setelah Install Cisco Packet Tracer! - Sebelumnya saya sudah membuat artikel mengenai tutorial instalasi cisco packet tracer di linux ubuntu, seperti yang sudah dijelaskan pada artikel sebelumnya bahwa cisco packet tracer merupakan perangkat lunak yang digunakan untuk keperluan simulasi jaringan, khususnya perangkat-perangkat cisco.
Setelah kita selesai menginstall cisco packet tracer sebetulnya kita sudah bisa menggunakannya untuk keperluan simualasi, namun ternyata ada beberapa hal yang bisa kita lakukan untuk mengoptimalkan penggunaan cisco packet tracer.

Setidaknya ada 3 point yang harus kita lakukan setelah menginstall cisco packet tracer dan akan saya jelaskan disini, oh ya, apa yang akan saya jelaskan disini sebetulnya bukan sesuatu yang mutlak harus dilakukan ya sob, optional saja.

Set Tiled Background

Secara default lembar kerja / lembar project pada cisco packet tracer hanya berwarna putih polos saja, sehingga ketika kita meletakkan router, switch dan perangkat lainnya pada lembar project bisa saja tidak beraturan.

Nah, dengan mengaktifkan fitur Tiled Background maka kita bisa membuat background pada lembar project cisco packet tracer berbentuk kotak-kotak sehingga topologi yang kita buat akan terlihat lebih rapih nantinya, untuk mengaktifkan fitur ini, sobat bisa mengklik Set Tiled Background seperti contoh gambar dibawah ini.
3 Hal Yang Harus Dilakukan Setelah Install Cisco Packet Tracer!
Kemudian klik Display Tiled Background Image ~> klik Browse ~> double klik folder logical ~> kemudian pilih salah satu bacground image yg diinginkan dan klik tombol Open seperti contoh screenshoot dibawah ini.
3 Hal Yang Harus Dilakukan Setelah Install Cisco Packet Tracer!
Lalu klik tombol Apply untuk menerapkan perubahan, maka hasilnya akan terlihat seperti ini. Dengan begitu, maka topologi yang kita buat nantinya akan terlihat lebih rapih.
3 Hal Yang Harus Dilakukan Setelah Install Cisco Packet Tracer!

Mengaktifkan Label Port 

Mengaktifkan label port pada cisco packet tracer fungsinya untuk mempermudah proses konfigurasi perangkat baik router maupun switch, karena dengan adanya label port maka kita tidak perlu masuk ke mode konfigurasi masing-masing perangkat hanya untuk melihat port mana yang terhubung ke perangkat lainnya. Caranya klik menu Options ~> Preferences.
3 Hal Yang Harus Dilakukan Setelah Install Cisco Packet Tracer!
Lalu centang Always Show Port Labels in Logical Workspace.
3 Hal Yang Harus Dilakukan Setelah Install Cisco Packet Tracer!
Dan hasilnya akan terlihat seperti ini, setiap port interface perangkat yang sudah terhubung dengan perangkat lain secara fisik, maka secara otomatis akan muncul label port pada perangkat tersebut.
3 Hal Yang Harus Dilakukan Setelah Install Cisco Packet Tracer!

Setting CLI Sebagai Default Tab

Ketika kita hendak mengkonfigurasi router atau switch yang sedang kita simulasikan pada cisco packet tracer dengan cara mengklik device yang akan dikonfigurasinya, maka secara otomatis kita akan diarahkan ke tab Pysical, sebetulnya tidak masalah, namun menurut saya kurang praktis karena harus mengklik lagi tab CLI sebelum mengkonfigurasi perangkat tersebut.

Mungkin bukan masalah kalau perangkat yang hendak dikonfigurasi hanya sedikit, tapi bagaimana kalau perangkat yang sedang kita simulasikan jumlahnya cukup banyak ? tentu saja kurang efisien karena harus banyak klak klik mouse.

Untuk mengefisienkan waktu sebaiknya kita tentukan agar tab CLI menjadi default tab yang otomatis akan terbuka ketika kita mengklik device yang akan dikonfigurasi. Caranya klik Options ~> Preferences lalu centang Use CLI as Device Default Tab.
3 Hal Yang Harus Dilakukan Setelah Install Cisco Packet Tracer!
Ketika kita mengklik device / perangkat yang akan dikonfigurasi maka secara otomatis akan langsung diarahkan ke tab CLI seperti gambar dibawah.
3 Hal Yang Harus Dilakukan Setelah Install Cisco Packet Tracer!

Kesimpulan

Nah itulah 3 hal yang harus dilakukan setelah menginstall cisco packet tracer, tips-tips ini sebetulnya tidak harus dan tidak wajib dilakukan, namun untuk mengoptimalkan penggunaan cisco packet tracer sebaiknya perlu sobat coba.

Oke sob, sekian dulu ya untuk tutorial kali ini, semoga sedikit banyaknya apa yang sudah saya sampaikan ini bisa bermanfaat untuk kita semua, jangan sungkan untuk bertanya melalui kolom komentar apabila ada pembahasan yang tidak dimengerti.

Terimakasih.